Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Nay Henna Jember Berangkat ke Orderan Pertama di Bulan Syawal

Orderan pertama untuk bulan Syawal sudah masuk sejak bulan puasa. Memang pas bulan puasa tidak ada yang order henna wedding karena memang tidak ada orang yang menikah di bulan puasa. Yang banyak menikah itu di bulan syawal. Mungkin sekalian ya. Sekalian lebaran sekalian nikahan.

Buah yang nikah bulan syawal ini selamat ya.

Beginilah nasib penyedia jasa lukis henna. Yang lain masih pada lebaran dan liburan. Saya sudah harus kerja. Berangkat pagi-pagi dari rumah di Rumah Henna Mangaran, dusun Mangaran Desa Sukamakmur Kecamatan Ajung Kabupaten Jember menuju ke Balung.

Suami sudah bilang, begitu mendenger saya mendapat orderan dari Baitul Arqom, suami ngomong, "jangan-jangan itu ningnya pondok. Kok lebaran masih ada di pondok."

Begitu mendengar Baitul Arqom suami memang langsung tahu bahwa itu adalah salah satu Pondok Pesantren besar yang ada di Kecamatan Balung.

Dengan niatan baik, di hari yang baik, di nuansa lebaran, maka saya berangkat menuju ke tempat pengorder.

Awalnya mau diantar suami. Tapi mas suami lagi sibuk di rumah. Harus jaga rumah yang juga ada jasa dan jualan henna kecil-kecilan. Oh iya, sekalian promo ah. Yang mau beli henna datang langsung ke rumah ya. Hehehehe.

Ini saya ketika dalam kostum tempur hendak menghenna ke Balung tepatnya di Baitul Arqom


Begini ini tampilan saya ketika hendak berangkat. Pakai motor metik, bawa tas tempur yang isinya cuma (cuma lho ya) peralatan nge-hena. Pakai helm biar safety dan tidak dimarahi pak pulisi, pakai masker biar tidak masuk debu debu jalanan. Pakai sarung tangan.

Jadi, gak ada bedanya antara masang henna sama orang yang mau mudik. 

Post a Comment for "Nay Henna Jember Berangkat ke Orderan Pertama di Bulan Syawal"